Nama : Eka Puspitasari
Npm : 12210285
Kelas : 3EA13
Mt.kuliah Prilaku Konsumen
(softskill)
BAB I
Pendahuluan
1.
Apa yang dimaksud dengan perilaku
konsumen?
Menurut Engel, Blackwell dan Miniard (1990), perilaku
konsumen diartikan “…. Those actions directly involved in obtaining, consuming,
and disposing of products and services, including the decision processes that
precede and follow this action” (p.3).
Katona (dalam Munandar, 2001) memandang perilaku konsumen
sebagai cabang ilmu dari perilaku ekonomika (behavioral economics). Selain itu,
menurut Dieben (2004) perilaku konsumen adalah “the decision process and
physical activity individuals engange in when evaluating, acquiring, using or
disposing of goods and services” mencakup perolehan, penggunaan disposisi
produk, jasa, waktu, dan gagasan. Dalam perilaku konsumen terdapat consumer dan
customer.
Menurut Engel (dalam Mangkunegara, 2002) mengemukakan bahwa
perilaku konsumen dapat didefinisikan sebagai tindakan-tindakan individu yang
secara langsung terlibat dalam usaha memperoleh dan menggunakan barang-barang
jasa ekonomis termasuk proses pengambilan keputusan yang mendahului dan
menentukan tindakan-tindakan tersebut. Loudon dan Bitta (1984) mendefinisikan
perilaku konsumen yaitu sebagai proses pengambilan keputusan dan aktivitas
individu secara fisik yang dilibatkan dalam mengevaluasi, memperoleh,
mempergunakan barang-barang dan jasa. Menurut Peter dan Oslo (dalam Rangkuti,
2002) menyatakan bahwa perilaku konsumen merupakan interaksi dinamis antara
pengaruh dan kognisi, perilaku dan kejadian di sekitar kita dimana manusia
melakukan aspek pertukaran dalam hidup mereka.
Gerald Zaltman dan Melanie Wallendorf menjelaskan bahwa
perilaku konsumen adalah tindakan-tindakan proses dan hubungan sosial yang
dilakukan oleh individu, kelompok dan oraganisasi dalam mendapatkan,
menggunakan sesuatu produk sebagai suatu akibat dari pengalamannya dengan
produk, pelayanan dan sumber-sumber lainnya.
Berdasarkan beberapa definisi di atas dapat disimpulkan
bahwa perilaku konsumen adalah tindakan-tindakan yang dilakukan oleh individu,
kelompok atau organisasi yang berhubungan dengan proses pengambilan keputusan
dalam mendapatkan, menggunakan barang-barang atau jasa ekonomi yang selalu
berubah dan bergerak sepanjang waktu. Selain itu merupakan tindakan yang
langsung terlibat dalam mendapatkan, mengkonsumsi dan menghabiskan produk dan
jasa.
2.
Pemikiran yang benar tentang konsumen
a. Konsumen adalah Raja
b. Motivasi dan prlaku konsumen dapat
dimengerti melalui penelitian.
c. Prilaku konsumen dapat dipengaruhi
melalui kegiatan persuasive yang menghadapi konsumen secara serius sebagai
pihak yang berkuasa dan dengan maksud tertentu.
d. Bujukan dan pengaruh konsumen
memiliki hasil yang menguntungkan secara sosial asalkan pengamalah hukum, etika
dan moral berada pada tempatnnya untuk mengekang upaya manipulasi.
Bila ke-empat premis ini diabaikan, konsekuensinya hampir selalu
negatif. Kami memberikan contoh dari hasil pemikiran yang benar maupun yang
salah mengenai konsumen. Lebih
jauh mendemonstrasikan bahwa penelitian konsumen, bila ditanggapi dan
ditafsirkan dengan benar, memberikan masukan yang esensial untuk strategi
pemasaran yang baik dalam organisasi yang mencari laba maupun yang tidak
mencari laba. Akhirnya, penelitian juga berfungsi sebagai basis untuk
pendidikan dan perlindungan konsumen, dan melengkapi informasi yang penting
untuk keputusan kebijakkan umum
3.
Penelitian konsumen sebagai suatu
bidang yang dinamis
Konsumen sebagai ilmu
yang dinamis dikarenakan proses berfikir, merasakan, dan aksi dari setiap
individu konsumen, kelompok konsumen, dan perhimpunan besar konsumen selalu
berubah secara konstan. Sifat yang dinamis demikian menyebabkan pengembangan
strategi dapat berhasil pada suatu saat dan tempat tertentu teteapi gagal pada
saat dan tempat lain. Karena itu, suatu perusahaan harus senantiasa melakukan
inovasi-inovasi untuk menarik konsumennya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar